About Me
Lencana Facebook
Blog Archive
-
2012
(16)
- July(1)
-
June(14)
- Kontroversi ilmu psikologi
- Ada Faktor P Dibalik Kekelahan Prancis Vs Spanyol
- Edward Lee Thorndike (1874-1949)
- Abraham Maslow (1908-1970)
- Erik Erikson 1902-1994
- Sigmund Freud (1856 - 1939)
- Ivan Pavlov (1849 - 1936)
- Wilhelm Wundt (1832 - 1920)
- List Film Bernuansa Psikologi
- Pengertian Stress
- Pengertian Psikologi
- Pikiran Memiliki Proses Yang Kuat
- Arti Warna Dalam Psikologi Warna
- Opiniku
- February(1)
Tips dan Trik Psikologi
Isi dengan MENU, BLOGROLL, LABEL atau daftar apa saja yang anda ingin jadikan sebuah Menu Scroll
Psikologi Smile Cheat
Powered by Blogger.
Followers
Blog Archive
Saturday, June 30, 2012
Kontroversi ilmu psikologi
ARGUMENTASI NEGATIF TENTANG PSIKOLOGI
Ilmu psikologi bisa dianggap bukan merupakan pemikiran ilmiah, tetapi pemikiran rasional. Hal ini bisa dijelaskan dengan alasan eksperimen ilmiah adalah memperlakukan materi pada kondisi dan faktor-faktor alaminya,kemudian mengamati pengaruh perlakukan tadi atau mengamati akibat/hasil eksperimen terhadap materi tadi. Misalnya eksperimen biologi, fisika, dan kimia.
Adapun pengamatan terhadap sesuatu yang bukan materi pada kondisi dan waktu yang berbeda-beda bukan merupakan eksperimen ilmiah. Demikian juga pengamatan terhadap anak kecil dalam kondisi dan umur yang berbeda-beda, hal ini tidak termasuk dalam pembahasan eksperimen ilmiah dan tidak dianggap sebagai metode ilmiah. Tetapi hanya pengamatan,pengulangan terhadap pengamatan dan inferensial/deduksi.
Di sisi lain, psikologi merupakan perkara yang relatif, yang memiliki kemungkinan salah bukan merupakan perkara yang absolut. Sehingga tidak boleh dijadikan sebagai landasan untuk menghukumi sesuatu dan tidak boleh dijadikan argumentasi untuk menentukan kebenaran atau ketidakbenaran sesuatu, karena bukan merupakan realita ilmiah(sains)atau hipotesa ilmiah.
Sunday, June 24, 2012
Ada Faktor P Dibalik Kekelahan Prancis Vs Spanyol
Oke Agan-agan kali ini kita akan membahas
tentang kekalahan Prancis Vs Spanyol, di balik kekalahan tersebut ada faktor P
(red: Psikologis) yang menjadi momok bagi Prancis untuk mencukur habis Spanyol.
pada
pertandingan sebelumnya Prancis Vs Swedia, Prancis harus menelan bulat-bulat 2
buah bola yang bersarang di gawangnya (bayangkan aja satu bola aja ditelan
terasa berat konon 2 buah bola yang ditelan oleh timnas Prancis... apa jadinya he...
just kidding). kita akan membahas factor-faktor:
· Pertama-tama
Prancis sudah merencanakan untuk tidak bertemu dengan tim Spanyol pada
perdelapan final karena Prancis sudah mengetahui dengan jelas kekuatan dari tim
Spanyol, Prancis lebih ingin bertemu dengan tim Italia, tapi apa daya Swedia
memberikan perlawanan dengan menyarangkan 2 buah bola ke gawang Prancis. Hal inilah
yang menjadi beban psikologis tersendiri dari Prancis
·
Kedua
adanya saling tuding menuding di Timnas Prancis mengenai kekalahan dari Swedia
dan pastinya yang bertanggung jawab dengan hal tersebut adalah pemain belakang,
sehingga hal ini jugalah yang menurunkan motivasi untuk berkreasi dari
pemain-pemain belakang Prancis, selain itu juga banyak komentar miring mengenai
bek Prancis yang belum siap untuk menghadapi event besar sekelas UERO, so
bertambahlah pundi-pundi beban psikologis dari Timnas Prancis.
·
Berkat
adanya informasi-informasi dari berbagai pihak mengenai kedahsyatan tiki
takanya Spanyol (tapi emang dahsyat sih..) maka pelatih Prancis terlalu takut
untuk melakukan permainan terbuka sehingga menimbun banyak pemain belakang pada
perhelatan Prancis Vs Spanyol tanggal 24 Juni 2012 kemarin. Penulis
memperkirakan instruksi yang diberikan kepada Skuadnya adalah untuk melakukan
Counter Attack hak ini penulis asumsikan mengingat Prancis mempunyai pemain
dengan tipikal cepat seperti Ribery dan Benzem, serta instruksi kedua yaitu
mempertahankan barisan belakang agar tidak kebobolan duluan.
Berdasarkan dari ketiga point tersebut
maka lengkaplah sudah beban-beban psikologis yang dipikul oleh Timnas Prancis
sehingga membuat permainan Prancis tidak berkembang dengan baik terlebih lagi
jika keadaan tetap seri sampai babak pertambahan waktu, Prancis tidak siap
untuk melakukan adu pinalti, karena Prancis sangat memahami bahwa Spanyol
mempunyai kiper hebat. Mungkin itu saja yang dapat penulis sampaikan kepada
agan-agan mengenai kekalahan timnas Prancis yang disebabkan factor P-nya.
Friday, June 22, 2012
Edward Lee Thorndike (1874-1949)
Menurut penulis teori dari Thorndike sangat simple, hanya dua huruf saja
yaitu S dan R yang biasanya penulis sebut teori SR, dimana penulis memaknai
teori dari beliau segala sesuatu perilaku ditandai dengan adanya Stimulus dan
Respon atau dengan bahasa lainnya tidak ada tindakan jika tidak ada yang memicu
terjadinya tindakan tersebut.
Oleh Karen itu penulis menilai teori yang di sampaikan oleh Thorndike
sangat sederhana agan-agan cukup memahami setiap tindakan dikarenakan adanya stimulus,
seperti contoh jika kita hendak makan pasti ada stimulusnya yaitu kita lapar
dan bagaimana cara kita agar tidak lapar maka kita berespon untuk mencari makan
ringan sampai yang berat untuk mengisi perut kita yang keroncongan, ok… untuk
lebih jelasnya mari kita lihat teori dan biografi dari Thorndike itu sendiri.
Monday, June 18, 2012
Abraham Maslow (1908-1970)
Abraham
Maslow, dari dulu penulis menyukai tentang Abraham Maslow yang satu ini karena
menurut penulis sumbangan dari pemikiran Abraham Maslow sangat brilliant,
secara garis besar teori beliau berisikan memanusiakan manusia, Menurut Maslow, setiap
individu mempunyai ketakutan dalam dirinya, dalam hal ini ketakutan
untuk berusaha dan berkembang, ketakutan untuk mengambil kesempatan yang ada,
ketakutan membahayakan apa yang dimilikinya, namun hal inilah yang mendorong
individu
untuk bisa maju ke arah kesempurnaan, kepercayaan diri dan pada saat itu juga
dia dapat menerima dirinya
sendiri, selain itu juga dia disebut sebagai bapak psikologi
manajemen modern, yang pastinya teori dari Abraham Maslow inilah yang
melahirkan terapi humanistik dan psikologi humanistik, tanpa banyak cingcong mari
kita lihat gambaran dari teori beliau.
Saturday, June 16, 2012
Erik Erikson 1902-1994
Erik Erikson
pasti nama ini sangat familiar ditelinga agan-agan sekalian apalagi Erikson
juga merupakan salah satu ilmuan psikologi yang mempelajari tentang teori-teori
dari Sigmund Freud selain itu juga Erik Erikson juga mengembangkan teori-teori
psikososial, penulis juga banyak menggunakan teori-teori beliau sewaktu masih
bergabung menjadi relawan psikososial di Aceh, Sumatera Barat dan Mentawai,
untuk mengenal lebih baik lagi mengenai Erik Erikson kita langsung saja
membahas mengenai beliau.
Nama lengkapnya Erik Homburger Erikson dilahirkan di Frankfurt, Jerman, pada tahun 1902. Ayahnya adalah seorang keturunan Denmark dan Ibunya seorang
Yahudii. Erikson belajar psikologi
pada Anna Freud (putri dari Sigmund Freud) di Vienna Psycholoanalytic Institute selama
kurun waktu tahun 1927-1933. Pada tahun 1933 Erikson pindah ke Denmark dan disana ia mendirikan pusat
pelatihan psikoanalisa (psychoanalytic training center).
Pada tahun 1939 ia pindah
ke Amerika serikat dan menjadi warga negara tersebut, dimana ia sempat mengajar di beberapa
universitas terkenal seperti
Harvard, Yale, dan University of
California di Berkley.
Saturday, June 9, 2012
Sigmund Freud (1856 - 1939)
Hahai... berikut
ini penulis mencoba mengangkat tentang Sigmund Freud, tokoh yang penulis paling
sukai semasa kuliah dulu, teori yang banyak melahirkan peneliti dan tokoh-tokoh
baru dalam dunia psikologi, teori yang penuh dengan kontroversi namun menarik
untuk dikupas, oke agan-agan langsung ke TKP nya saja.
Sigmund
Freud dilahirkan pada tanggal 6 Mei 1856 di Freiberg (Austria), pada masa
bangkitnya Hitler, dan wafat di London pada tanggal 23 September 1939. Ia adalah
seorang Jerman keturunan Yahudi. Pada usia 4 tahun ia dan keluarga pindah ke
Viena, dimana ia menghabiskan sebagian besar masa hidupnya. Meskipun
keluarganya adalah Yahudi namun Freud menganggap bahwa dirinya adalah atheist.
Pada tahun
1900, Freud menerbitkan sebuah buku yang menjadi tonggak lahirnya aliran
psikologi psikoanalisa.
Ivan Pavlov (1849 - 1936)
Kali ini
kita akan membahas mengenai profil Ivan Pavlov, pastinya agan-agan ingin
mengetahui mengenai Ivan Pavlov lebih dekat lagi, oleh karena itu mari kita
kupas mengenai Ivan Pavlov dengan menjadikan anjing sebagai objek
penelitiannya, tanpa banya basa-basi ini dia profil dari beliau.
Ivan Petrovich
Pavlov dilahirkan di
Rjasan pada tanggal
18September 1849 dan wafat di Leningrad pada tanggal 27 Pebruari 1936.
Ia sebenarnya bukanlah sarjana psikologi dan tidak mau disebut sebagai ahli
psikologi, karena ia adalah seorang sarjana ilmu faal yang fanatik. Eksperimen Pavlov yang sangat terkenal di
bidang psikologi dimulai ketika ia melakukan studi tentang pencernaan. Dalam penelitian tersebut
ia melihat bahwa
subyek penelitiannya (seekor anjing) akan mengeluarkan air liur sebagai respons atas
munculnya makanan. Ia kemudian mengeksplorasi fenomena ini dan kemudian
mengembangkan satu studi
Wilhelm Wundt (1832 - 1920)
Siapa yang tidak kenal dengan Wilhelm Wundt, dialah pendiri laboratorium psikologi pertama pada tahun 1879 sekaligus menjadikan psikologi sebagai bidang keilmuan yang di akui sebagai ilmu pengetahuan. Selanjutnya untk mengenal beliau lebih jauh mari kita lihat sepak terjang (red: riwayat) beliau lebih dekat.
Wilhelm
Wundt (1832-1920) dilahirkan di Neckarau, Baden, Jerman, dari keluarga
intelektual. Ia menamatkan studi kesarjanaannya
dan memperoleh gelar
doktor di bidang kedokteran dan tertarik pada
riset-riset fisiologis. Ia melakukan penelitian di bidang psikofisik
bersama-sama dengan Johannes Mueller an Hermann von Helmholtz. Karya utamanya
pada masa- masa ini adalah Grundzuege der Physiologischen Psychologie
(Principles of physiological psychology) pada tahun 1873-1874.
Friday, June 8, 2012
List Film Bernuansa Psikologi
Bosan belajar dengan metode perkuliahan apalagi dengan dosen yang gak asiik... disini penulis mencoba menawarkan cara belajar yang seru yaitu sambil belajar sambil rekreasi karena banyak cara belajar mengenai psikologi, yaitu salah satu dengan nonton... gak usah lama-lama penulis berkomentar agan-agan langsung sedot saja film-film bernuansa psikologi ini semoga dapat bermanfaat dan menghibur.....
Kategori Autis:
- Rain Man (1988) Download Film
- Cube (1997) Download Film
- Mozart and The Whale (2005) Download Part1, Download Part2, Download Part3
- Mercury Rising (1998) Download Film
- Snow Cake (2006) Download Film
- My Name Is Khan (2010) Download Film
- Adam (2009) Download Part1, Download Part2
- Mary And Max (2009) Download Film
Kategori Schizophrenia
- A Beautiful Mind (2001)
- Fight Club (1999)
- Secret Window (2004)
- Shutter
Island (2010)
- The Forbidden Door/Pintu Terlarang (2009)
- Identity (2003)
- The Soloist (2009)
Untuk Film Lainnya nanti aku share kan lagi... soalnya jaringan lagi lelet nih.....
Pengertian Stress
Buat para dangdutters mungkin tidak asing lagi dengan kata ini, “...stress obatnya iman dan taqwa...” dengan meniru gaya bang Haji... hehe tapi kita tidak akan membahas tentang lagu stressnya bang Haji, tapi kita akan membahas tentang pengertian stress, pastinya agan-agan bertanya-tanya tentang hal ini, oleh karena itu penulis mencoba untuk mengangkat fenomena yang klasik ini untuk dapat dimengerti oleh agan-agan secara mudah.
Pengertian Psikologi
Psikologi
merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia dalam hubungan
dengan lingkungannya.
Sedangkan untuk
mengerti psikologi secara gamblang setidaknya agan-agan harus memaknai kata-perkata
dari psikologi itu sendiri, psikologi berasal dari bahasa Yunani Kuno yaitu psyche (jiwa) dan logia (ilmu) sehingga secara etimologis psikologi dapat dimaknai
dengan ilmu yang mempelajari tentang kejiwaan.
Wednesday, June 6, 2012
Pikiran Memiliki Proses Yang Kuat
Berpikir itu sederhana dan hanya butuh waktu sekejab. Namun ia memiliki proses yang kuat dari tujuh sumber yang berada. tujuh sumber itu memberikan kekuatan luar biasa pada proses berpikir dan menjadi referensi bagi akal yang digunakan setiap orang, entah disadari atau tidak. Adapun ketujuh sumber itu adalah:
Monday, June 4, 2012
Arti Warna Dalam Psikologi Warna
Sadarkah
kita bahwa sehari-sehari kita mengkomunikasikan diri kita melalui warna,
sebagai contoh jika perasaan kita sedih dan tidak bahagia maka kita cenderung
menggunakan warna-warna gelap, sedangkan sebaliknya jika kita merasa bahagia
maka kita cenderung menggunakan warna-warna terang.
Penggunaan
warna dasar juga digunakan atau diterapkan didalam rambu-rambu lalu lintas
seperti banyaknya rambu-rambu lalu lintas yang menggunakan warna dasar kuning,
karena warna kuning merupakan warna pertama yang dideteksi atau ditangkap
pertama kali oleh mata kita, oleh karena itu hampir keseluruhan rambu-rambu
lalu lintas itu berwarna kuning.
Selain itu
juga penggunaan warna dasar dapat diterapkan untuk menggerakkan massa biasanya
kordinator lapangan (red: Korlap) menggunakan warna untuk mempengaruhi emosi
massa seperti bentangan spanduk, bendera atau kain yang berwarna merah untuk membakar
emosi massa, dan warna hijau untuk
meredakan emosi massa, hal ini dapat dilihat juga kenapa mahasiswa dibeberapa
universitas yang menggunakan almamater berwarna merah acap kali bentrok dengan
aparat, bagaimana tidak demonstrasi dilakukan pada siang hari tepat pukul 12.00
para demonstran mengenakan almamater berwarna merah menyala bergerak
meneriakkan tuntutannya ditambah lagi dengan yel-yel yang menyentak, maka
lengkaplah sudah acara lempar-lemparan seperti lempar batu, lempar gas air
mata, lempar pentungan, lempar senyuman kalau aparatnya POLWAN atau KOWAD,
hehehe...
Friday, June 1, 2012
Opiniku
Bahasa kerennya Galau, tidak tahu aku memulai dari mana...? untuk kali ini aku mencoba untuk menulis seadanya saja berdasarkan opiniku saat ini, menurut petuah orang tua terdahulu carilah ilmu sampai setinggi-tingginya ibarat meminum air dilautan makin diminum makin haus, hm... petuah yang bagus dan membangkitkan motivasi, tetapi bagaimana ini bisa itu terjadi? kalau di negeri kita tercinta ini yang katanya tanah surga, batu dan ranting saja jadi tanaman biaya pendidikan sangatlah tinggi... alias tidak terjangkau dengan orang-orang kelas menengah kebawah yang bahasa kasarnya orang miskin. Terkadang opiniku memberontak, opiniku mengkritisi, opiniku membangkang... MASIH BANYAK ORANG PINTAR YANG TIDAK MENDAPATKAN PENDIDIKAN YANG LAYAK dikarenakan tidak dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi karena MISKIN, seharusnya pengelola negeri dapat bersikap bijak menyingkapi semuan hal ini... By: Opiniku
Subscribe to:
Posts (Atom)
Forum Psikologi Smile
Popular Posts
-
Sadarkah kita bahwa sehari-sehari kita mengkomunikasikan diri kita melalui warna, sebagai contoh jika perasaan kita sedih dan tidak baha...
-
Buat para dangdutters mungkin tidak asing lagi dengan kata ini, “...stress obatnya iman dan taqwa...” dengan meniru gaya bang Haji... hehe...
-
Terapi sambil bugil? Hehe, asssiiiiikk…. Pasti menyenangkan… Penulis sudah menduga 100% klien tidak akan konsentrasi (memikirkan yang ng...
-
ARGUMENTASI NEGATIF TENTANG PSIKOLOGI Ilmu psikologi bisa dianggap bukan merupakan pemikiran ilmiah, tetapi pemikiran rasional. Hal ...
-
Bosan belajar dengan metode perkuliahan apalagi dengan dosen yang gak asiik... disini penulis mencoba menawarkan cara belajar yang seru yai...
-
Siapa yang tidak kenal dengan Wilhelm Wundt, dialah pendiri laboratorium psikologi pertama pada tahun 1879 sekaligus menjadikan psikologi...
-
Bahasa kerennya Galau, tidak tahu aku memulai dari mana...? untuk kali ini aku mencoba untuk menulis seadanya saja berdasarkan opiniku saat ...
-
Abraham Maslow, dari dulu penulis menyukai tentang Abraham Maslow yang satu ini karena menurut penulis sumbangan dari pemikiran Abraham M...
-
Kali ini kita akan membahas mengenai profil Ivan Pavlov, pastinya agan-agan ingin mengetahui mengenai Ivan Pavlov lebih dekat lagi, oleh ...
-
Menurut penulis teori dari Thorndike sangat simple, hanya dua huruf saja yaitu S dan R yang biasanya penulis sebut teori SR, dimana penu...