Psikologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia dalam hubungan dengan lingkungannya.

Sedangkan untuk mengerti psikologi secara gamblang setidaknya agan-agan harus memaknai kata-perkata dari psikologi itu sendiri, psikologi berasal dari bahasa Yunani Kuno yaitu psyche (jiwa) dan logia (ilmu) sehingga secara etimologis psikologi dapat dimaknai dengan ilmu yang mempelajari tentang kejiwaan.

Jadi sekarang agan-agan sudah tahu arti dari psikologi itu sendiri kan?, hebat ya... bisa membaca kejiwaan manusia... hehe, tapi jangan salah kaprah dulu para praktisi psikologi tidak bisa melihat kejiwaan manusia secara langsung (baca: observasi) tanpa dibarengi penunjang alat tes psikologi lainnya, kalau memang bisa seperti itu berarti psikologi tidak termasuk bidang ilmu pengetahuan tetapi masuk ke area paranormal, karena setiap ilmu pengetahuan harus dapat diukur secara kuantitatif dan kualitatif, hal inilah yang mendasari lahirnya bidang-bidang ilmu pengetahuan lainya atau harga mutlak (absolut) syarat sebuah ilmu pengetahuan, dan psikologi memenuhi syarat-syarat ini.

Oleh karena itu jika agan-agan bertemu dengan praktisi psikologi jangan langsung mengklaim bahwa orang ini pasti bisa membaca pikiran dan kejiwaan saya dan saya harus hati-hati jangan sampai terbaca, gak seperti itu kaleee.... tetapi sedikit tidaknya praktisi psikologi sudah dapat melihat tanda-tanda mengenai kondisi kejiwaan agan-agan, bagaimana tidak untuk sarjananya saja paling minim empat tahun untuk mendapatkannya dan yang dipelajari hanya ilmu itu-itu saja (red: psikologi).

Bagaimana menurut agan-agan apa sudah memahami pengertian psikologi itu sendiri, penulis berharap penjelasan yang disampaikan dapat tepat  sasaran, haalaaah... seperti acara tembak-tembakan sampai kena sasaran segala, he... cukup sekian semoga dapat bermanfaat untuk kita semua....